Kisah Nyata cinta Samara
:: Daily Chat :: Humor
Halaman 1 dari 1
Kisah Nyata cinta Samara
Kisah Nyata
Kisah dari sebuah Universitas di Jakarta tentang seorang gadis muda yang baru meninggal bulan lalu. Namanya Samara. Dia meninggal karena tertabrak truk. Samara punya seorang pacar namanya Ari. Keduanya saling menyayangi. Mereka selalu berteleponan. Kamu tidak akan pernah melihat Samara tanpa handphonenya. Sampai2 dia mengganti kartu Telkomsel nya ke indosat, agar mereka berdua berada di network yang sama dan mengirit pulsa serta signal yang kuat. Samara menghabiskan hampir setengah hari untuk mengobrol dengan Ari. Keluarga Samara pun tahu hubungan mereka. Ari sangat dekat dengan keluarga Samara (bayangkan hubungan mereka). Sebelum dia meninggal dia selalu berkata pada teman2nya "Kalo gua meninggal tolong kuburkan gua sama handphone gua" dia juga mengatakan hal yang sama kepada orang tuanya.
Setelah Samara meninggal tidak ada yang dapat mengangkat peti matinya. Saya juga berada di sana . Banyak orang termasuk saya yang mencoba tapi tetap tidak bisa. Akhirnya mereka memanggil 'orang pintar'. Dia memegang sebatang kayu dan mulai berbicara sendiri perlahan. Setelah beberapa menit orang pintar itu berkata "gadis ini kehilangan sesuatu di sini". Lalu teman2 Samara berkata kepada orang pintar itu tentang keinginannya untuk dikubur dengan handphonenya. Kemudian mereka membuka kembali peti matinya dan menaruh handphone serta simcard-nya. Setelah itu mereka mencoba untuk mengangkat kembali peti matinya. Peti mati itu dapat diangkat dan dipindahkan ke mobil jenazah dengan mudah. Kami semua yang melihat ini sangat kaget.
Keluarga Samara tidak memberitahukan tentang kematian Samara kepada Ari. Setelah 2 minggu kematian Samara, Ari menelepon mama Samara dan berkata "Saya akan pulang hari ini, tolong buatkan masakan yang enak untukku. Dan jangan katakan pada Samara bahwa aku akan datang, aku ingin membuat kejutan untuknya".
Mama Samara menjawab "Datanglah dahulu, tante ingin memberi tahu sesuatu." Setelah Ari datang, mereka memberitahukan tentang kematian Samara. Ari mengira mereka sedang bercanda, dia hanya tertawa dan berkata "Jangan bercanda, bilang pada Samara untuk keluar, aku membawa sesuatu untuknya". Akhirnya mereka membawa Ari ke kuburan Samara. Lalu Ari berkata "Ini tidak mungkin. Kami berbicara kemarin. Dia masih tetap menelepon". Ari sangat terkejut.
Tiba-tiba handphonenya berbunyi, "Lihat ini dari Samara, lihat ini..." Ari memperlihatkan handphonenya ke keluarga Samara, dan mereka menyuruh Ari untuk menjawab. Ari menjawab telepon itu dengan memaki speaker. Mereka semua mendengar pembicaraan itu dengan sangat jelas & jernih, tidak ada gangguan apapun. Dan itu benar2 suara Samara dan sangat tidak mungkin ada orang lain yang memakainya karena simcard-nya sudah dikubur bersama Samara. Mereka semua sangat terkejut dan memanggil 'orang pintar' untuk membantu mereka lagi. 'Orang pintar' itu membawa temannya untuk mencari jawaban atas keanehan ini. orang pintar dan temannya itu bekerja selama 5 jam. Dan mereka menemukan jawabannya.. . ...
INDOSAT mempunyai signal yang terbaik. Ke manapun kamu pergi, jaringannya selalu ada (he...he..he. ..he...he. .)
Gak pernah dalam hidup ini gue baca email kayak gini...
Buang waktu 10 menit hanya untuk baca seperti ini...
Sekarang giliran elo deh... ^_^
Huahahahahaha.
Kisah dari sebuah Universitas di Jakarta tentang seorang gadis muda yang baru meninggal bulan lalu. Namanya Samara. Dia meninggal karena tertabrak truk. Samara punya seorang pacar namanya Ari. Keduanya saling menyayangi. Mereka selalu berteleponan. Kamu tidak akan pernah melihat Samara tanpa handphonenya. Sampai2 dia mengganti kartu Telkomsel nya ke indosat, agar mereka berdua berada di network yang sama dan mengirit pulsa serta signal yang kuat. Samara menghabiskan hampir setengah hari untuk mengobrol dengan Ari. Keluarga Samara pun tahu hubungan mereka. Ari sangat dekat dengan keluarga Samara (bayangkan hubungan mereka). Sebelum dia meninggal dia selalu berkata pada teman2nya "Kalo gua meninggal tolong kuburkan gua sama handphone gua" dia juga mengatakan hal yang sama kepada orang tuanya.
Setelah Samara meninggal tidak ada yang dapat mengangkat peti matinya. Saya juga berada di sana . Banyak orang termasuk saya yang mencoba tapi tetap tidak bisa. Akhirnya mereka memanggil 'orang pintar'. Dia memegang sebatang kayu dan mulai berbicara sendiri perlahan. Setelah beberapa menit orang pintar itu berkata "gadis ini kehilangan sesuatu di sini". Lalu teman2 Samara berkata kepada orang pintar itu tentang keinginannya untuk dikubur dengan handphonenya. Kemudian mereka membuka kembali peti matinya dan menaruh handphone serta simcard-nya. Setelah itu mereka mencoba untuk mengangkat kembali peti matinya. Peti mati itu dapat diangkat dan dipindahkan ke mobil jenazah dengan mudah. Kami semua yang melihat ini sangat kaget.
Keluarga Samara tidak memberitahukan tentang kematian Samara kepada Ari. Setelah 2 minggu kematian Samara, Ari menelepon mama Samara dan berkata "Saya akan pulang hari ini, tolong buatkan masakan yang enak untukku. Dan jangan katakan pada Samara bahwa aku akan datang, aku ingin membuat kejutan untuknya".
Mama Samara menjawab "Datanglah dahulu, tante ingin memberi tahu sesuatu." Setelah Ari datang, mereka memberitahukan tentang kematian Samara. Ari mengira mereka sedang bercanda, dia hanya tertawa dan berkata "Jangan bercanda, bilang pada Samara untuk keluar, aku membawa sesuatu untuknya". Akhirnya mereka membawa Ari ke kuburan Samara. Lalu Ari berkata "Ini tidak mungkin. Kami berbicara kemarin. Dia masih tetap menelepon". Ari sangat terkejut.
Tiba-tiba handphonenya berbunyi, "Lihat ini dari Samara, lihat ini..." Ari memperlihatkan handphonenya ke keluarga Samara, dan mereka menyuruh Ari untuk menjawab. Ari menjawab telepon itu dengan memaki speaker. Mereka semua mendengar pembicaraan itu dengan sangat jelas & jernih, tidak ada gangguan apapun. Dan itu benar2 suara Samara dan sangat tidak mungkin ada orang lain yang memakainya karena simcard-nya sudah dikubur bersama Samara. Mereka semua sangat terkejut dan memanggil 'orang pintar' untuk membantu mereka lagi. 'Orang pintar' itu membawa temannya untuk mencari jawaban atas keanehan ini. orang pintar dan temannya itu bekerja selama 5 jam. Dan mereka menemukan jawabannya.. . ...
INDOSAT mempunyai signal yang terbaik. Ke manapun kamu pergi, jaringannya selalu ada (he...he..he. ..he...he. .)
Gak pernah dalam hidup ini gue baca email kayak gini...
Buang waktu 10 menit hanya untuk baca seperti ini...
Sekarang giliran elo deh... ^_^
Huahahahahaha.
angga- Warkop Staff
-
Lokasi : Semarang
Pekerjaan : Swasta
SHOUT OUT!!! : Bneer kaya Leonardo De Caprio deh....
Points : 0
Reputasi : 0
:: Daily Chat :: Humor
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Thu Aug 04, 2011 6:11 am by Tamu
» Hodges Alabama Post Office Drugs
Thu Aug 04, 2011 5:59 am by Tamu
» health fish oil
Wed Aug 03, 2011 8:59 pm by Tamu
» Grey Coffee Earl Caffeine Vs
Wed Aug 03, 2011 8:22 pm by Tamu
» Indemnity
Wed Aug 03, 2011 6:38 am by Tamu
» flax oil organic
Tue Aug 02, 2011 4:16 am by Tamu
» slots free downloads
Tue Aug 02, 2011 1:24 am by Tamu
» where can i purchase TRAMADOL without rx
Tue Aug 02, 2011 1:19 am by Tamu
» Cable Cheap Lmr 400
Tue Aug 02, 2011 12:30 am by Tamu
» page rank service backlinks services
Mon Aug 01, 2011 2:46 pm by Tamu
» Indemnity
Mon Aug 01, 2011 11:11 am by Tamu
» Medicines Made From Angiosperms
Mon Aug 01, 2011 1:40 am by Tamu
» гинеколо
Sun Jul 31, 2011 11:46 pm by Tamu
» x-Hack hack you
Sun Jul 31, 2011 8:08 pm by Tamu
» Cheap Fabric Outdoor
Sun Jul 31, 2011 7:20 pm by Tamu
» Продвиже
Fri Jul 29, 2011 4:11 am by Tamu
» Продвиже
Fri Jul 29, 2011 4:02 am by Tamu
» Продвиже
Fri Jul 29, 2011 3:39 am by Tamu
» Продвиже
Fri Jul 29, 2011 3:27 am by Tamu
» Men Health Pills
Thu Jul 28, 2011 8:53 pm by Tamu
» generic cialis online
Thu Jul 28, 2011 7:39 am by Tamu
» Default ketiga di Amerika ?
Tue Jul 26, 2011 11:59 pm by Tamu
» Hai all...
Thu Mar 17, 2011 1:17 am by semperfly
» Makanan Zaman Belanda
Tue Feb 22, 2011 10:43 pm by natalia
» Kita buka lagi FORUM INI...
Sat Aug 07, 2010 6:49 pm by semperfly